Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
BPKH targetkan dana kelolaan haji capai Rp188,9 triliun pada 2025
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 20:20:50【Tempat Makan】549 orang sudah membaca
PerkenalanGedung Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). (ANTARA/HO-BPKH)Jakarta (ANTARA) - Badan Pengelola Keua

Jakarta (ANTARA) - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mencatat pertumbuhan dana kelolaan yang konsisten, dari Rp166,54 triliun pada 2022 menjadi Rp171,64 triliun pada 2024, sedangkan target pada 2025 ditetapkan Rp188,9 triliun.
Kepala Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah menjelaskan hingga Agustus 2025, sebesar 75,9 persen dana atau Rp130,39 triliun dialokasikan untuk investasi yang fokus pada sukuk, reksadana, investasi langsung, dan emas, sedangkan sisanya Rp41,39 triliun ditempatkan di instrumen likuid seperti deposito dan giro.
"Strategi ini menjamin dua hal, likuiditas tinggi untuk operasional haji dan imbal hasil optimal melalui instrumen syariah yang aman," ujarnya dalam kegiatan "Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2025" di Jakarta, Kamis.
BPKH juga mencatat pertumbuhan investasi sebesar 1,92 persen dan lonjakan penempatan dana sebesar 15,59 persen dalam satu tahun terakhir.
Baca juga: BPKH salurkan nilai manfaat Rp2,1 triliun untuk jamaah haji tunggu
Hingga Agustus 2025, nilai manfaat yang dihasilkan BPKH mencapai Rp8,10 triliun, naik 6,86 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sebagian besar atau Rp6,39 triliun berasal dari hasil investasi.
Fadlul menegaskan komitmen BPKH untuk membangun ekosistem haji dan umrah yang berkelanjutan secara spiritual dan ekonomi.
Menurut dia, pengelolaan dana haji bukan hanya soal teknis keuangan, melainkan menyangkut mandat besar yang menyentuh kehidupan jutaan umat.
"Bagi Indonesia, pengelolaan dana haji bukan sekadar tugas finansial. Ini adalah amanah suci yang berdampak besar terhadap perekonomian nasional," ujarnya.
Dalam memperluas peran strategis di luar negeri, BPKH membentuk anak perusahaan BPKH Limited di Arab Saudi. Perusahaan ini bergerak di sektor-sektor penting dalam ekosistem haji, termasuk perhotelan, properti, katering, dan transportasi.
"Dengan BPKH Limited, kami bisa mengamankan layanan berkualitas langsung untuk jamaah Indonesia sekaligus memaksimalkan manfaat investasi lokal," kata dia.
Imbal hasil dari dana investasi ngak hanya diam, tapi langsung dikembalikan kepada jamaah dalam bentuk layanan, seperti pasokan bumbu nusantara, penyediaan makanan siap saji saat puncak haji, hingga penyewaan area komersial di hotel jamaah Indonesia.
"Kami ngak hanya mendanai, tapi menghubungkan langsung UMKM Indonesia dengan pasar di Tanah Suci. Produk seperti rendang kini punya saluran distribusi yang langsung ke konsumen haji," ujar Fadlul.
Baca juga: ISEF 2025 wadah kolaborasi perkuat pengelolaan dana haji berkelanjutan
Baca juga: Menteri Haji ingatkan jajaran cegah risiko kebocoran dana haji
Baca juga: Kemenhaj sisir potensi kebocoran dana haji di proses pengadaan
Suka(97815)
Artikel Terkait
- Luhut minta BGN perbaiki serapan anggaran dan bangun ekosistem MBG
- Melihat dunia "gemoy"
- Palestina desak penempatan pasukan internasional lindungi Gaza
- TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel
- Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024
- Produksi MBG SPPG Polsek Palmerah bakal naik secara bertahap
- JEF 2025 dinilai jadi ruang pelaku ekraf dorong ekonomi Jakarta
- Dinkes Pamekasan ambil sampel makanan selidiki kasus keracunan siswa
- 84 ribu siswa di Tangsel terima manfaat program MBG
- Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik
Resep Populer
Rekomendasi

Pemkab Malang telusuri penyebab keracunan belasan pelajar Mts

Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan

Lokasi shelter di Jakarta yang cocok untuk adopsi & rawat hewan liar

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Anggota Komisi IX DPR: MBG "senjata perang" pemerintah bangun masa depan

Kemarin, arahan Prabowo soal LPDP hingga mikroplastik dalam hujan

Anggota DPR ingatkan pemerintah kawal MBG lebih ketat

PBB catat peningkatan kecepatan pengiriman bantuan di Gaza